Dead Space 2

 

Tahun 2008 adalah tahun di mana wajah survival horror dunia berubah. Sebelum tahun tersebut kalau bicara mengenai Survival Horror orang pasti menyebut nama Resident Evil, apalagi Resident Evil 4 berhasil membangkitkan franchise lama Capcom tersebut sementara kedua kompetitor terdekatnya: Silent Hill dan Fatal Frame makin menurun dalam segi kualitas. Lantas dari Amerika, sebuah grup developer yang menamakan diri Visceral Games mengakui bahwa mereka amat sangat mencintai serial ciptaan Shinji Mikami tersebut.

Dari buah cinta itulah mereka kemudian menciptakan Dead Space yang kemudian dipublish oleh raksasa game Amerika, EA. Sisanya adalah sejarah. Hanya dengan satu game saja Dead Space langsung membuat semua gamer yang memainkannya melupakan serial Resident Evil. Bahkan ketika Resident Evil 5 dirilis di tahun berikutnya banyak gamer hanya angkat bahu tanpa banyak mempedulikannya. Jelas tongkat estafet dan wajah survival horror kini telah berpindah. No more zombies, now it’s the necromorph time.

Saat info Dead Space 2 bakal muncul, semua situs game seakan berlomba-lomba meliputnya. Saya pribadi sedikit cemas. Bukan kenapa-kenapa, Resident Evil 5 tadinya juga diharapkan bisa memajukan survival horror sebagaimana Resident Evil 4 melakukannya tetapi mereka gagal. Apakah Dead Space 2 bakalan mengalami nasib yang sama? Sebuah sekuel yang tidak jelek tetapi gagal mencapai kualitas pendahulunya? Dengan memberanikan diri (baca: memakai popok supaya kalau terkencing-kencing di celana tidak bocor ke mana-mana) akhirnya saya menginstall dan memainkan Dead Space 2…

Three Years Later…

Tiga tahun telah berlalu semenjak insiden Ishimura. Dalam insiden yang menewaskan semua awak hanya engineer Isaac Clarke yang berhasil selamat. Akan tetapi Isaac tidak bisa mengingat apapun yang terjadi selama tiga tahun terakhir selain sisa-sisa dari serpihan memorinya. Saat dia dibangunkan ia seakan terjebak dalam mimpi buruk lain di mana para Necromorph ada di mana-mana. Apakah ia baru saja terbangun dalam neraka?

Ternyata tidak. Isaac sebenarnya terbangun dalam sebuah base luar angkasa bernama Sprawl. Entah apa yang terjadi dalam kurun waktu tiga tahun tetapi yang jelas sebuah Necromorph Outbreak kembali terjadi. Dipandu oleh seorang gadis bernama Daina, Isaac harus melintasi neraka para Necromorph sambil berpacu dengan waktu. Apa pasal? Ternyata saat ia tak sadarkan diri Isaac dijadikan bahan eksperimen yang bisa jadi membunuh dirinya bila tak cepat diobati!

Toh di luar segala horror yang terjadi di sekelilingnya itu perasaan bersalah terbesar yang terus menghantui Isaac adalah kegagalannya menyelamatkan Nicole, pacarnya yang telah bunuh diri saat Dead Space. Perasaan bersalah ini kemudian menjadi visi-visi halusinasi yang terus menganggu Isaac selama perjalanannya. Bagaimana akhir dari perjalanan Isaac ini sepenuhnya ada dalam kendali tanganmu.

The Dead Are Rising In The Space

Bagi mereka yang pertama kali bermain serial ini, Necromorph adalah jenis musuh yang berbeda dengan zombie. Mereka adalah mayat yang disusupi parasit alien yang mencangkokkan diri ke dalam tubuh dan mengendalikan mayat tersebut menjadi monster yang ganas. Dan dalam Dead Space 2 ada berbagai macam Necromorph baru yang siap menebar teror bagi Isaac. Semuanya pun memiliki cara menyerang yang berbeda-beda. Ada Necromorph yang memuntahkan cairan acid dari jarak jauh sehingga melumerkan jubah pelindung Isaac, ada Necromorph bayi yang ala tuyul luar angkasa berlari dan menaiki pundak Isaac sambil menggigit, sampai ada Necromorph yang cerdas (saya menyebutnya Necro Raptor) karena ia berburu dalam rombongan dan memiliki AI tinggi, bersembunyi di balik pilar tembok sebelum kemudian menghambur mengoyak Isaac!

Tentu saja takkan adil bila Isaac harus bertarung melawan mereka semua dengan tangan kosong. Visceral Games mempersenjatai Isaac dengan berbagai macam senjata. Senjata-senjata lama dari game pertama kembali muncul di sini seperti Plasma Cutter dan Flame Thrower dan tambahkan senjata-senjata baru untuk dipakai Isaac. Selain senjata, Isaac juga memiliki dua kemampuan mekanik bernama Kinesis dan Static. Yang satu berfungsi untuk memperlambat gerakan musuh (sangat berguna menghadapi musuh yang bergerak cepat) sementara yang satu mampu mengendalikan obyek ala telekinesis. Khusus untuk Kinesis kamu sekarang bisa mengendalikan obyek-obyek (bahkan bagian tajam dari bangkai Necromorph) untuk dijadikan senjata! Tentu saja ini sangat membantu, terutama bila kamu tengah berhadapan dengan segerombolan Necromorph dan kekurangan peluru.

Tadinya saya pikir saya satu-satunya orang yang merasa kalau Dead Space itu seperti Alien sementara Dead Space 2 itu mirip Aliens. Ternyata hampir semua situs game menyatakan hal yang sama. Memang demikian adanya. Dalam game pertama kamu lebih banyak menyusuri lorong-lorong sempit di pesawat Ishimura, deg-degan dengan apa yang akan muncul saat kamu berbelok, menghadapi sesuatu yang tak kamu ketahui. Tambahan lagi kamu tak pernah tahu wajah Isaac dan suaranya sehingga Dead Space pertama menempatkan dirimu seakan-akan kamulah Isaac itu. Tambahkan dengan musik yang sangat mengerikan dari Jason Graves maka sempurnalah atmosfir klaustrofobik dan kengerian di game itu.

Dead Space 2 berbeda. Ia memiliki lebih banyak musuh dan lebih banyak senjata. Visceral Games juga menempatkan kamu di ruangan yang lebih besar sementara musuh berbondong-bondong menyerangmu. Unsur tegang tetap ada tetapi unsur kengerian berkurang. Apalagi dengan berbagai latar stage serta campuran set-piece action yang tak kalah dengan film berbudget raksasa Hollywood (cek pertempuran antara Isaac dengan monster Necromorph raksasa di luar angkasa!) seakan ingin kian menegaskan perbedaan atmosfir sang sekuel.

So my verdict is… Dead Space 2 adalah game Dead Space pertama dengan mekanik yang lebih diperbaiki, grafik lebih aduhai, dan arena yang lebih besar. Apakah ia lebih baik dari game pertamanya? Tidak. Apakah ia lebih buruk? Tidak juga. Yang pasti selamat buat Visceral Games untuk mengikuti kesuksesan Dead Space pertama dengan sebuah game yang senada tapi sekaligus cukup berbeda. Sekarang tinggal tunggu Dead Space 2: Severed yang konon bakalan menempatkan kita pada karakter utama dari Dead Space: Extraction di Sprawl! Apparently the terror isn’t over yet!(tukangreview)






Minimum system Requirements
Operating System: Windows XP SP2/ Vista/ Win 7
Processor: Pentium 4 2.8 GHz or better, AMD Athlon64 3000+ or better
RAM: 1 GB (XP), 2 GB (Vista or Win7) or more
Graphics Card: 256 MB Video Card and Shader Model 3.0 required. NVIDIA GeForce 6800 or better (7300, 7600 GS, and 8500 are below minimum system requirements) ATI X1600 Pro or better (X1300, X1300 Pro and HD2400 are below minimum system requirements)
CD/DVD drive: 8x speed or faster
Hard Drive: At least 10 GB of free space
Direct 9.0c compatible sound card

Download:

Mediafire link
Mediafire Password: www.downloadrider.com
RAR Password: www.gamehousevn.com

Torrent Download  - 5gb only! Nothing Removed & Crashes fixed!